Inacraft 2016 Mempersembahkan Kerajinan Unik & Unik

Inacraft 2016 Mempersembahkan Kerajinan Unik & Unik

Inacraft kembali hadir di Jakarta Convention Center Jakarta, pameran kerajinan terbesar di Indonesia yang diadakan pada 20-24 April 2016. On

Pada hari pertama, pengunjung terlihat sesak dan sesak untuk ditemui bersama dengan tempat JCC, mereka ingin melihat kerajinan dari Indonesia dan juga

membeli barang Biaya seni Litte Aira dibanderol dengan harga Rp 25.000 hingga priciest hanya Rp 200.000, - Murah dan lucu kan

Ladies craftnya? Selain itu, ia menjelaskan, setiap bangsa memiliki kebutuhan yang berbeda, misalnya di Jepang yang memilih warna dan lilin

dudukan yang dibuat dari cangkang, maka Yunani sendiri lebih memiliki susunan cermin, pelat dan lampu. "Jika Kanada memesan set kamar mandi

kerang dengan bahan berbeda untuk merpati, "tambahnya lagi. Biayanya sendiri mulai dari Rp 15.000, - (gantungan kunci) paling banyak.

mahal Rp 1.800.000, - (cermin ukuran paling signifikan). "Awalnya karena Indonesia adalah negara kerang laut sebagai salah satu

kerajinan, jadi dari itu ibu saya adalah bisnis ini dan kami juga bisnis karang. Banyak yang kami ekspor ke Jepang, Yunani dan

baru-baru ini ke Kanada, sebelum krisis Eropa banyak tapi sekarang agak menurun, "kata Ika Yarmanti selaku Marketing Manager. Lalu, disana

adalah P.T. Kharisma Surya Lestari memasok berbagai barang dagangan yang terbuat dari casing, seperti lampu, hiasan rumah, asesoris, cermin,

gantungan kunci dan banyak lagi. Didirikan sejak tahun 1999, karya seni dan kerajinan kerang ini mengekspor kerajinan sendiri. Ada 1400

peserta perusahaan kerajinan tangan baik produsen maupun eksportir dari berbagai daerah di Indonesia berkumpul menjadi satu di

Inacraft, untuk menjual produk seperti tas, pakaian, asesoris, pernak pernik, nusantara, interior dan lainnya. Salah satunya adalah

Little Aira yang menjual berbagai tas dari pewarna dupa batik Bali atau kainnya, dengan sentuhan warna yang hidup yang unik

tas berbeda di Inacraft "Kerajinan ini sudah ada sejak tiga tahun lalu dan dari Jakarta, Little Aira adalah produk itu

menjual baju anak-anak dan kemudian beralih ke kerajinan tapi namanya tidak diganti dengan Airona tetap, "kata Diah dan Ira selaku

pemilik Litte Aira ke Vemale di JCC Jakarta, Rabu, 20 April 2016. "Yang membedakan keahlian kita dari sisa

warna dan model yang selalu berubah. Kami terus mencari yang unik dan yang baru. Tas biasa pastinya sama bentuknya, tapi memang begitu

tas seperti tumpeng, ada juga sebotol dan tempat permen, "tambahnya. Selama 3 tahun Diah dan Ira telah menghasilkan ratusan

versi, namun dalam pemilihan warna untuk satu model.Baca juga: map raport